Zirman (Tengah) / Foto: Ali |
Pada acara pisah sambut tersebut, turut dihadiri seluruh
pegawai KUA dan penyuluh agama non-PNS Kecamatan Sungkai Jaya. Dalam sambutannya,
Azis Musyafa menyampaikan bahwa pergantian pimpinan KUA adalah dalam rangka penyegaran suasana kerja dan perbaikan roda organisasi. Ayah dari Mumtaz Abdurrahman itu mengucapkan permohonan maaf jika selama memimpin KUA Sungkai Jaya
atau selama berinteraksi dengan para staf terdapat banyak kesalahan dan kekhilafan. Kepala
yang telah lima tahun memimpin KUA Sungkai Jaya tersebut juga berpesan agar
komunikasi dan tali silaturahmi tetap terjaga dan tidak putus. Baik dengan silaturahmi di dunia maya maupun berinteraksi secara langsung.
Kepala KUA yang baru, Zirman, dalam sambutannya
mengajak semua staf dan para penyuluh agama non-PNS bisa bekerja sama dengan
baik antara satu dengan yang lainnya. Sebab tanpa kerjasama tidak mungkin akan tercipta
keharmonisan dan mampu menghasilkan kinerja yang baik. Ia juga meminta kepada semuanya untuk
tidak sungkan saling menegur atau mengingatkan jika melihat ada kekeliruan.
Amirul Huda yang mewakili staf KUA Sungkai Jaya mengucapkan
banyak terima kasih kepada Azis Musyafa yang telah memimpin KUA Sungkai Jaya
dengan baik. Karena selama menjadi pimpinan ia mampu menjaga suasana kekeluargaan di lingkungan kantor, transparan dalam mengelola keuangan dan banyak
memberikan bimbingannya serta tidak pernah meninggalkan masalah di KUA Sungkai
Jaya. Amirul Huda mendoakan semoga Azis Musyafa sukses di tempat yang baru dan bisa
meninggalkan jejak kebaikan, demi kebaikan KUA khususnya dan umumnya kebaikan wajah
Kementerian Agama Republik Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar